Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sejumlah Poin Penting di Balik Keputusan Fakhri Husaini

Reporter

image-gnews
Pelatih Timnas U-19, Fakhri Husaini menjelaskan persiapan skuatnya menjelang laga perdana Kualifikasi Piala AFC U-19 2020, Jakarta, Selasa, 5 November 2019. TEMPO/Irsyan
Pelatih Timnas U-19, Fakhri Husaini menjelaskan persiapan skuatnya menjelang laga perdana Kualifikasi Piala AFC U-19 2020, Jakarta, Selasa, 5 November 2019. TEMPO/Irsyan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Fakhri Husaini, pelatih tim nasional U-16 dan U-19 dari 2017 sampai 2019, meminta PSSI tidak lagi membujuknya untuk mengisi posisi asisten pelatih Timnas Indonesia, mendampingi Shin Tae-yong. Pelatih berusia 54 tahun ini menegaskan dirinya mempunyai sejumlah alasan menolak jabatan itu.

"Saya sudah mengatakan tidak mau menjadi asisten pelatih. Jawaban saya sudah final," kata Fakhri kepada Antara di Jakarta, Rabu, 8 Januari 2020.

Berikut sejumlah poin penting di balik keputusan mantan pemain Timnas Indonesia itu:

- Tawaran itu disampaikan oleh Direktur Teknik PSSI

Fakhri menuturkan, saat ada urusan dinas di Jakarta pada 6 Desember 2019, ia ditemui oleh Direktur Teknik PSSI Danurwindo di Hotel Treva. Danur yang mewakili jajaran pengurus federasi sepak bola Indonesia itu menyampaikan tawaran itu kepadanya. Tawaran itu pun langsung ditolak.

"Saya sempat mempertanyakan alasan PSSI menempatkan saya sebagai asisten pelatih apa?" kata dia.

- Fakhri mempertanyakan apakah PSSI meragukan kemampuan pelatih lokal memimpin timnas

Kepada Danur, Fakhri sempat menyampaikan apakah PSSI meragukan kemampuan pelatih lokal untuk memimpin timnas. Kalau ternyata seperti itu, ia menganggapnya sebagai pelecehan terhadap kualitas pelatih lokal. Danur tidak bisa menjawab alasan Fakhri diturunkan sebagai asisten pelatih.

Fakhri mengatakan sikapnya menolak tawaran itu karena indikator PSSI untuk mengevaluasi jajaran pelatih Timnas U-19 tidak jelas. "Kalau saya mau cari aman, cari enak. Enak banget jadi asisten, tanggung jawab tidak ada, beban enggak ada," kata dia.

- Fakhri mempertimbangkan nasib staf kepelatihan yang dipimpinnya

Mantan pelatih timnas era 1990-an ini memikirkan staf kepelatihannya yang berjuang bersama meloloskan Amiruddin Bagus Kahfi dan kawan-kawannya ke Piala Asia U-19 2020 di Uzbeskistan, seperti Mahruzar Nasution dan Sofie Imam Faizal. "Kalau saya jadi pelatih kepala, kami tetap bisa bersama karena kami bukan orang gagal," kata dia.

Menurut dia, kalau memang PSSI mau melakukan evaluasi harusnya menunggu setelah Piala Asia U-19 2020. Pengurus, kata Fakhri, bisa memberikan target setingginya kalau memang mau mengukur kapasitas jajaran pelatih. "Contohnya target juara, kan jelas patokannya," kata dia.

Berikutnya, PSSI terus melobi Fakhri...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Begini Kronologi Gol Bunuh Diri Pratama Arhan saat Timnas U-23 Indonesia Kalah Lawan Uzbekistan

23 menit lalu

Pemain timnas U-23 Indonesia, Pratama Arhan (pemain nomor 12) saat menghadapi Uzbekistan dalam pertandingan semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha, Qatar, pada 29 April 2024. Nurphoto
Begini Kronologi Gol Bunuh Diri Pratama Arhan saat Timnas U-23 Indonesia Kalah Lawan Uzbekistan

Pratama Arhan membuat gol bunuh diri di menit ke-86 saat timnas U-23 Indonesia kalah lawan Uzbekistan pada semifinal Piala Asia U-23 2024.


23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

1 jam lalu

Konglomerat pendukung IKN Nusantara antara lain Aguan, Prajogo Pangestu, Boy Thaher bertemu sesuai unggahan di Instagram politisi Maruarar Sirat, 7 Desember 2023. Foto: IG @maruararsirait
23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

Kadin Indonesia Komite Tiongkok, disingkat KIKT inisiasi beri dukungan finansial untuk Timnas Indonesia sejumlah Rp 23 miliar kepada Timnas Indonesia.


Timnas U-23 Indonesia 3 Kali Dirugikan saat Lawan Uzbekistan, Kenapa Ada Wasit VAR di Pertandingan Sepak Bola?

1 jam lalu

Pemain timnas Uzbekistan U-23, Ulugbek Khoshimov (kiri) berebut bola dengan pemain timnas U-23 Indonesia Ivar Jenner dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024, ketika kedua tim bertanding di Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha, Qatar, pada 29 April 2024. Indonesia kalah dari Uzbekistan 0-2. Nurphoto
Timnas U-23 Indonesia 3 Kali Dirugikan saat Lawan Uzbekistan, Kenapa Ada Wasit VAR di Pertandingan Sepak Bola?

Ada tiga keputusan wasit VAR yang dinilai merugikan Timnas U-23 Indonesia U-saat melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024.


Antusiasme Warga Nobar Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

1 jam lalu

Suasana nonton bareng laga Piala Asia Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan Presiden Joko Widodo bersama Menteri dan Relawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 29 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Antusiasme Warga Nobar Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Jokowi dan beberapa menteri nonton bareng laga Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024. Nobar pun dilakukan di banyak tempat semalam.


Timnas U-23 Indonesia Takluk Lawan Uzbekistan, Skuad Garuda Dinilai Kalah Fisik dan Pengalaman

2 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia U-23 Rizky Ridho saat melawan Uzbekistan U-23 pada semifinal Piala Asia U-23. Foto : PSSI
Timnas U-23 Indonesia Takluk Lawan Uzbekistan, Skuad Garuda Dinilai Kalah Fisik dan Pengalaman

Pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni menilai kekalahan Timnas U-23 Indonesia dari Uzbekistan karena fisik dan pengalaman yang belum setara.


Gagal Melaju di Final Piala Asia U-23 2024, Ini Fakta-Fakta Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan

2 jam lalu

Pemain Uzbekistan Khusain Norchaev (tengah) menjebol gawang Indonesia dalam Semifinal Piala Asia AFC U-23 antara Indonesia vs Uzbekistan, Senin, 29 April 2024. Cuplikan tayangan RCTI
Gagal Melaju di Final Piala Asia U-23 2024, Ini Fakta-Fakta Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan

Hilang sudah asa Timnas Indonesia U-23 berlaga di partai final Piala Asia U-23 2024. Garuda Muda dikalahkan Timnas Uzbekistan U-23.


Gol Timnas U-23 Indonesia ke Gawang Uzbekistan Dibatalkan Wasit Shen Yinhao, Ini Aturan Offside Posisi Badan

2 jam lalu

Shen Yinhao, wasit yang memimpin laga Indonesia vs Uzbekistan. Instagram
Gol Timnas U-23 Indonesia ke Gawang Uzbekistan Dibatalkan Wasit Shen Yinhao, Ini Aturan Offside Posisi Badan

Gol timnas U-23 Indonesia lewat Muhammad Ferarri dibatalkan wasit Shen Yinhao karena kaki Ramadhan Sananta berada di posisi offside, ini aturannya.


4 Drama di Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan: Gol Muhammad Ferarri Dianulir VAR hingga Kartu Merah Rizky Ridho

3 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia U-23 Rizky Ridho saat melawan Uzbekistan U-23 pada semifinal Piala Asia U-23. Foto : PSSI
4 Drama di Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan: Gol Muhammad Ferarri Dianulir VAR hingga Kartu Merah Rizky Ridho

Kekalahan Timnas U-23 Indonesia dari Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 diwarnai sejumlah drama, mulai gol dianulir VAR hingga kartu merah.


Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

3 jam lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Foto : PSSI
Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

Shin Tae-yong yakin para pemain Timnas U-23 Indonesia bisa tampil baik melawan Irak di Piala Asia U-23 2024 dan meraih tiket Olimpiade Paris 2024.


Shin Tae-yong Ogah Salahkan Wasit Usai Timnas U-23 Indonesia Dikalahkan Uzbekistan 0-2

4 jam lalu

Reaksi Shin Tae Yong, pelatih timnas U-23 Indonesia saat tim asuhannya menghadapi Uzbekistan dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha, Qatar, pada 29 April 2024. Nurphoto
Shin Tae-yong Ogah Salahkan Wasit Usai Timnas U-23 Indonesia Dikalahkan Uzbekistan 0-2

Shin Tae-yong menyayangkan beberapa keputusan wasit dalam laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan pada semifinal Piala Asia U-23 2024.